Sabtu, 08 November 2025

Wakapolda Sulut Hadiri Merdeka Run 2025 yang digelar Kodam XIII/Mdk di Manado

MANADO, Humas Polda Sulut - Wakapolda Sulawesi Utara Brigjen Pol Awi Setiyono bersama sejumlah Pejabat Utama Polda Sulut menghadiri iven Merdeka Run 2025 yang digelar Kodam XIII/Merdeka, di kawasan Megamas Manado, Sabtu (8/11/2025) pagi.

Iven yang dikuti oleh ribuan peserta dan sejumlah personel Polri ini, digelar dalam rangka memeriahkan Hari Pahlawan 10 November 2025.

Para peserta menempuh jarak 5K dan 10K dan berhak menerima racepack yang berisi jersey, medali, BIB number, dan produk sponsor, doorprize, serta menikmati hiburan di area finish.

‎Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Alamsyah P. Hasibuan mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud sinergitas antara TNI bersama Polri dan kedekatan dengan seluruh lapisan masyarakat.

"Kegiatan ini menjadi ajang kebersamaan antara TNI dan Polri bersama masyarakat dalam suasana sportivitas, semangat nasionalisme serta menjaga kebugaran jasmani," singkatnya.

Kompolnas Apresiasi Kerja Sama Polri-KontraS Ungkap Kasus Orang Hilang dan Penemuan Kerangka Manusia di Kwitang

Jakarta. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengapresiasi kerja sama Polri dan Kontras dalam mengungkap kasus orang hilang dan kasus penemuan kerangka manusia di gedung Kwitang, Jakarta Pusat, yang terbakar pada akhir Agustus 2025. 

Kompolnas mengapresiasi kepolisian dan Kontras yang saling berbagi informasi mengenai orang hilang.

"Kami dari kompolnas memberikan apresiasi yang tinggi atas kerjasama Polda Metro Jaya dan kontras, sehingga tahapan-tahapan untuk memastikan pencarian orang hilang itu ada," ujar Komisioner Kompolnas Mohammad Choirul Anam, dalam konferensi pers di RS Polri, Jakarta Timur, Jumat (7/11/2025).

Ia mengapresiasi kerjasama antara institusi kepolisian dan kelompok masyarakat sipil Kontras, maupun kerja sama dengan lembaga Kompolnas dan Komnas HAM. Sebab menurutnya dalam menangani kasus orang hilang, kerja sama merupakan kata kunci untuk menemukan orang hilang.

Kompolnas mengapresiasi tindakan Polda Metro Jaya yang berkoordinasi dan berbagi informasi dengan pihak Kontras dalam mengungkap kasus orang hilang dan temuan kerangka manusia tersebut, misalnya saling berbagi informasi kesaksian, informasi rekam jejak digital, melakukan pertemuan terkait kasus tersebut dan lainnya. Menurut Anam, proses tersebut merupakan proses yang akuntabel dan transparan.

"Kalau tadi diterangkan oleh Polda Metro Jaya oleh pak Wadir, sekian kali bertemu, sekian kali koordinasi, sekian kali berbagi informasi, termasuk juga informasi kesaksian, termasuk juga informasi rekam jejak digital dan sebagainya, sehingga itu menunjukkan suatu proses, menurut kami ketika kami sebagai lembaga pengawas kepolisian, prosesnya menjadi proses akuntabel," jelas Komisioner Anam.

Kompolnas mengaku pihaknya juga berkoordinasi dengan tim penyidik dan Kontras untuk memastikan proses yang dilakukan Polda Metro Jaya berjalan maksimal dan sesuai aturan. Ia mengapresiasi kedua pihak yang saling berbagi informasi dan jejak digital yang berkontribusi dalam mengungkap pencarian orang hilang.

"Kami juga berkomunikasi dengan Polda Metro Jaya, kami juga berkomunikasi dan berkoordinasi dengan rekan-rekan Kontras untuk memastikan bahwa proses yang dilakukan oleh Polda Metro Jaya, berjalan maksimal dan sesuai dengan aturan hukum yang ada. Berbagi informasi dan sebagainya, digital dan sebagainya, itu yang menurut kami menjadi penting dalam catatan dalam sejarah pencarian orang hilang, sekali lagi tidak banyak ya di dalam sejarah dunia, kerja sama baik," terang Komisioner Anam.

Komisioner Anam mengaku tahu persis bagaimana proses pencarian orang hilang usai kerusuhan yang terjadi pada akhir Agustus lalu. Ia pun mengonfirmasi kembali hasil identifikasi temuan kerangka manusia setelah menerima informasi dari tim forensik.

"Kami tahu persis bagaimana proses pencarian orang hilang ini, sampai beberapa hari yang lalu kami mendapatkan informasi diketemukannya kerangka dan kami konfirmasi kembali kemarin, sekarang kita presscon dan sudah diumumkan hasil dari Puslabfor," ujarnya.

Selain itu, ia juga mengapresiasi adanya kepastian atas teridentifikasinya hasil DNA kerangka manusia di gedung yang terbakar di Kwitang tersebut. Menurutnya hal ini memberikan kepastian bagi pihak keluarga.

"Seperti tadi yang dipertegas sama pak Wadir Reskrimum, bahwa kasus ini apa namanya masih menjadi perhatian, tapi momen saat ini yang paling penting adalah, kepastian bahwa orang yang belum diketemukan saat ini ditemukan, kepastian orang yang dinyatakan hilang saat ini sudah dinyatakan ketemu, dan ini yang paling penting," paparnya.

Ia mengajak semua pihak untuk mendoakan M Farhan Hamid dan Reno Syahputeradewo yang kerangkanya ditemukan di gedung Kwitang yang terbakar. Kompolnas juga turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.

"Ayo kita bersama-sama mendoakan keluarganya tabah dan almarhum juga mendapat tempat yang terbaik," ujarnya.

Diketahui, polisi mengumumkan hasil tes DNA terhadap dua kerangka yang ditemukan dalam gedung di Kwitang, Jakarta Pusat, yang terbakar pada akhir Agustus lalu. Polisi mengatakan dua kerangka itu identik dengan DNA dari dua keluarga orang yang hilang.

Karo Labdokkes Polri, Brigjen Sumy Hastry Purwanti, mengatakan kerangka itu diterima dalam dua kantong jenazah, yakni kantong jenazah 0080 dan 0081.

Pemeriksaan kemudian dilakukan terhadap gigi dan sampel DNA. Hasilnya, kerangka itu identik dengan sampel keluarga dari dua orang yang hilang, yakni M Farhan Hamid dan Reno Syahputeradewo.

Wakapolda Sulut Kunjungi Polres Minut, Lakukan Asistensi Dan Tekankan Yanlik

Airmadidi, Humas Polres Minut - Wakapolda Sulut Brigjen Pol Awi Setiyono S.I.K., M.Hum, melaksanakan kunjungan (Asistensi) di Polres Minut, didampingi Tim Asistensi yaitu, AKBP Hansjen Ratag, AKBP Dwi Yatmoko dan Kompol Deki R. Pangandaheng, Jum'at (7/11/2025) .

Wakapolda Sulut Disambut oleh Kapolres Minut AKBP AULIYA RIFQIE A. DJABAR, S.I.K., M.Si., didampingi Wakapolres Minut, PJU, Kapolsek Jajaran dan Perwira Polres Minut .

Asistensi ini bertujuan, untuk melihat secara langsung, kesiapan tanggap darurat bencana yang dimiliki oleh Polres Minut, dalam mengantisipasi terjadinya bencana Diwilayah hukum Polres Minut .

Kegiatan tersebut digelar dilapangan apel Mapolres Minut, dengan menampilkan berbagai peralatan dan kesiapan personil .

Usai meninjau peralatan tanggap darurat, Wakapolda juga melakukan pengecekan di beberapa fasilitas pelayanan publik, di antaranya ruangan Pamapta, Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), dan layanan 110 Polres Minut .

Pemeriksaan tersebut, bertujuan memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan dengan baik, cepat dan humanis .

Kapolres Minut, menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan dan arahan yang diberikan Wakapolda Sulut .

"Arahan dari Wakapolda Sulut, akan menjadi motivasi bagi kami, untuk terus meningkatkan profesionalisme dan kesiapsiagaan, baik dalam menghadapi situasi darurat maupun dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, ujar Kapolres Minut .

Melalui kunjungan ini, diharapkan sinergi dan semangat pelayanan jajaran Polres Minut, semakin meningkat dalam mewujudkan keamanan, ketertiban, serta pelayanan kepolisian yang prima, tutup Kapolres Minut .

Miras dan Lakukan Pengancaman Terhadap Anak Penyandang Disabilitas, 5 Oknum Guru di Kalawat Diamankan Polsek Airmadidi

Airmadidi, Humas Polres Minut - Wakapolsek Airmadidi IPDA Viska Wawo bersama personel SPKT, datangi TKP TP Pengancaman yang terjadi di desa Kolongan Kalawat Minut, Kamis (6/11/2025) .

Adapun identitas terduga pelaku pengancaman LP (42), JN (53), KC (28), RF (27) Dan MO (34), kelima pelaku pengancaman tersebut berstatus sebagai guru, dan kelima terduga pelaku didapati sedang melakukan pesta miras di salah satu Sekolah Menengah Atas Desa Kolongan Kalawat .

Dan pada akhirnya melakukan pengancaman kepada warga RM (20) alamat desa Kuwil jaga V Kec. Kalawat Kab. Minut, adapun korban RM memiliki kekurangan kesehatan (Penyandang Disabilitas Intelektual) .

Wakapolsek Airmadidi bersama anggota, langsung mengamankan dan membawa ke 5 terduga pelaku tersebut ke Mako Polsek Airmadidi, guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut .

Kapolri dan Ketua Komisi IV DPR Tinjau SPPG YKB Polres Karanganyar, Dukung Penuh Program MBG


Karanganyar — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi (Titiek Soeharto) dan Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Juliati Sigit Prabowo meninjau SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (7/11/2025).
Kegiatan ini menjadi bentuk nyata dukungan Polri terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi prioritas pemerintah Presiden Prabowo Subianto.

Dalam peninjauan tersebut, Kapolri didampingi oleh Kabaintelkam Polri Irjen Yuda Gustawan, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho, Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho, Kapusdokkes Polri Irjen Asep Hendradiana, Kasatgas MBG Irjen Nurworo Danang, serta Kapolda Jawa Tengah Irjen Ribut Hari Wibowo.

Jenderal Sigit dan rombongan meninjau secara langsung fasilitas yang ada di SPPG. Ia juga memantau proses memasak hingga pengecekan sampel makanan untuk memastikan kualitas dan higienitas bahan pangan yang disajikan bagi siswa penerima program MBG.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ribut Hari Wibowo dalam kesempatan itu menjelaskan bahwa pengelolaan MBG di SPPG Polres Karanganyar telah memenuhi standar operasional prosedur (SOP) yang ditetapkan.

Selain meninjau dapur dan proses pengolahan makanan, Kapolri juga mengecek instalasi pembuangan air limbah (IPAL) di lokasi tersebut. Dalam kesempatan yang sama, Kapolri secara simbolis menyerahkan bantuan sosial kepada warga Karanganyar berupa beras kg, gula kg, teh 1 pak, minyak goreng 1 liter, biskuit, dan 5 mi instan.

SPPG yang dibangun di bawah pengawasan Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto ini mendukung program MBG untuk sekitar 4.000 siswa di 16 sekolah, mulai dari jenjang PAUD hingga SMA di wilayah Karanganyar.

Uji coba operasional SPPG telah dilakukan sejak 30 September dengan melayani 500 porsi, kemudian berlanjut pada 3 dan 8 Oktober dengan peningkatan hingga 1.750 porsi.

Proses penyediaan makanan di SPPG dilakukan dengan standar ketat. Pemilihan serta pembelian bahan mentah diawasi langsung oleh Pengurus Bhayangkari Karanganyar, termasuk pengecekan ulang terhadap kuantitas dan kualitas bahan agar sesuai dengan kriteria gizi dan kelayakan konsumsi.

Kebersihan area pengolahan dan penyajian makanan turut diawasi oleh tenaga ahli gizi, sementara proses distribusi ke sekolah-sekolah dipantau ketat oleh pengawas SPPG. Setibanya di sekolah, makanan terlebih dahulu dicicipi oleh guru untuk memastikan dalam kondisi baik dan aman dikonsumsi siswa.

Limbah hasil produksi makanan pun diolah melalui sistem pengelolaan air limbah agar tidak mencemari lingkungan, sebagai bentuk komitmen terhadap kelestarian dan kesehatan lingkungan sekitar.

Kapolri Singgung Wujudkan Generasi Emas Usai Tinjau SMP Kemala Bhayangkari Karanganyar

JATENG - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau SMP Kemala Bhayangkari di Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng). Hal sebagaimana mengawal dan mendukung visi dari Presiden Prabowo Subianto. 

"Adanya SMP Kemala Bhayangkari ini untuk mewujudkan generasi emas sesuai visi Presiden Prabowo Subianto," kata Sigit, Jumat (7/11/2025).

Dalam kunjungannya, Sigit melakukan peninjauan aktivitas belajar di ruang kelas SMP Kemala Bhayangkari serta menyaksikan para murid menerima program MBG.

Pada kesempatan ini, dilakukan juga penyerahan paket alat tulis kepada para siswa berisi buku gambar, buku tilis, penggaris, bolpoint, pensil, penghapus, dan stabilo.

SMP Kemala Bhayangkari ini juga sudah mendapat surat rekomendari dari Dinas Pendidikan Kebudayaan tentang sekolah layak untuk kegiatan belajar mengajar di gedung baru tahun ajaran 2025/2026. Program unggulan sekolah ini yakni penguatan karakter kebhayangkaraan, peningkatan kualitas tenaga pendidik dan murid.

Total ada 5 tenaga kependidikan dan 11 tenaga pendidik di SMP Kemala Bhayangkari ini. Tiap kelas nantinya terdiri dari 32 siswa. SMP Kemala Bhayangkari ini juga sudah mendapat berbagai sertifikat yakni Sertifikat Penghargaan Sekolah Sehat Stratifikasi Standar, Sertifikat Laik Operasi Instalasi Kelistrikan. 

Sertifikat Sekolah Ramah Anak, Sertifikat Sekolah Unggul, Sertifikat Adiwiyata Teks, Sertifikat Nomor Pokok Perpustakaan, Sertifikat Pengelolaan UKS, Sertifikat Gerakan Pramuka, Sertifikat Kelayakan Air Tanah oleh PDAM, Sertifikat telah dilakukannya Sosialisasi dan Simulasi Bencana dari BPBD, Sertifikat Penghargaan Prestasi Siswa.

Sigit hadir didampingi Ketua Komisi IV DPR Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto dan Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Juliati Sigit Prabowo.

Jumat, 07 November 2025

Timsus "SATYA" Polres Minut, Bubarkan Dan Amankan 1 Unit Motor

Airmadidi, Humas Polres Minut - Aksi nekat sekelompok pemuda dan remaja yang melakukan taruhan balap liar dan adu lari sprint di jalan Ring Road Diwilayah Polres Minut, akhirnya dibubarkan oleh aparat Kepolisian (Timsus SATYA Polres Minut), sekitar pukul 00.30 wita, salah satu unit motor No. Pol DB 5869 TL dan beberapa warga yang berada dilokasi balap liar yaitu (DK), (AA), (SM), (EL), berhasil diamankan dan selanjutnya diamankan Di Mako Polres Minut .

Kabag Ops Polres Minut AKP FATRIUS HUGU MURIS PANDENAA, S.H. menyampaikan, anggota Timsus bergerak cepat setelah mendapat laporan dari masyarakat, yang resah dengan aktifitas ilegal tersebut, menurut laporan warga bahwa, kegiatan balap liar yang dilakukan para remaja tersebut, kerap terjadi ditempat itu, pada malam hari, dan aksi balap liar dan adu Sprint motor itu menjadi perhatian para warga maupun pengguna jalan lainnya .

"Kami tidak akan membiarkan kegiatan yang membahayakan keselamatan ini terus berlangsung, selain merugikan diri sendiri, balap liar juga mengganggu arus lalu lintas .

Seorang warga yang enggan disebut namanya mengaku, lega dengan tindakan tegas Kepolisian, setiap malam mereka bikin bising, balapan sambil teriak-teriak dan kami jadi merasa terganggu dengan kegiatan mereka, ujarnya .

Kegiatan berakhir sekitar pukul 02.15 wita, dalam keadaan aman dan terkendali, namun tetap kita waspadai kemungkinan aksi serupa dilakukan Dilokasi lain .

Kami akan terus meningkatkan Patroli dan razia dititik rawan, jangan sampai ada yang berpikir bisa lolos dari pantauan kami .

Dengan tindakan ini, diharapkan keamanan dan kenyamanan masyarakat tetap terjaga, pungkas Kabag Ops AKP FATRISIUS HUGU MURIS PANDENAA, S.H.

Kamis, 06 November 2025

Dalam rangka Pengendalian stabilitas harga beras, Polda Papua Salurkan 165 Ton Beras Lewat Gerakan Pangan Murah di Tiga Provinsi.

Jayapura - Kepolisian Daerah (Polda) Papua melaksanakan Gerakan Pangan Murah dengan menyalurkan sebanyak 165 ton beras SPHP ke tiga wilayah, yakni Provinsi Papua, Provinsi Papua Selatan, dan provinsi Papua Pegunungan.

Pelepasan pendistribusian dilakukan secara simbolis oleh Wakapolda Papua Brigjen Pol Dr. FAIZAL RAMADHANI, S.Sos., S.I.K., M.H. di halaman Mapolda Papua, Kamis (6/11). turut serta hadir dalam kegiatan Irwasda Polda Papua, DirReskrimsus Polda Papua, Kabid Humas Polda papua, Kakanwil Bulog Papua,, Kepala Dinas Tanaman pangan, holtikultura dan pangan Provinsi Papua,, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Papua, Kepala Dinas DPMPTSP Provinsi Papua, Kapolreta Jayapura, Kapolres Jayapura, Kapolres Sarmi dan Kapolres Keerom, 

Kegiatan ini bertujuan memastikan masyarakat di tiga provinsi tersebut memperoleh kebutuhan pokok, terutama beras, dengan harga yang terjangkau menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026.

Dari total 165 ton beras, sebanyak 95 ton akan disalurkan di wilayah Provinsi Papua. Penyaluran dilakukan melalui Ditreskrimsus Polda Papua sebanyak 20 ton, serta delapan Polres di antaranya Polresta Jayapura Kota, Polres Jayapura, polres Keerom, polres Sarmi, polres Biak Numfor, polres Supiori, polres Waropen, dan polres Kepulauan Yapen. Distribusi ke wilayah Jayapura hingga Sarmi menggunakan 12 truk.

Sementara itu, Provinsi Papua Selatan mendistribusikan beras SPHP sebanyak 40 ton beras yang akan disalurkan masing-masing 10 ton melalui Polres Merauke, 10 ton polres Boven Digoel, 10 ton polres Asmat, dan 10 ton polres Mappi. Adapun Provinsi Papua Pegunungan juga menyalurkan sebanyak 30 ton beras SPHP Bulog yang akan disalurkan melalui Polres Jayawijaya 10 ton, polres Mamberamo Tengah 10 ton , dan polres Lanny Jaya 10 ton.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Papua Kombes Pol I Gde Era Adhinata, S.I.K. mengatakan, Gerakan Pangan Murah merupakan langkah strategis Polri bersama Perum Bulog untuk menjaga stabilitas harga beras di pasaran dan membantu meringankan beban masyarakat.

“Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan menegakkkan hukum tetapi juga menjamin ketahanan pangan masyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan fluktuasi harga beras dapat terkendali dan kebutuhan warga tetap terpenuhi,” ujar Kombes Pol I Gde Era Adhinata, S.I.K

Ia menambahkan, bahwa telah ditetapkan harga eceran tertinggi oleh pemerintah untuk wilayah Papua sebesar Rp. 13.500/Kg dan penjualan beras SPHP hanya dikemas menggunakan karung ukuran  5 Kg dijual dengan harga HET 67.500. 

Dalam Keputusan Kapolri Nomor : KEP/ 1296/VII/2025, tanggal 27 Agustus 2025, telah ditetapkan target penyaluran beras SPHP untuk Polda Papua sebanyak 2.507.029 Kg atau sama dengan 2.508 Ton.

"Apabila di temukan harga beras SPHP dijual tidak sesuai HET bisa dilaporkan kepada Satgas pangan Polda Papua atau satgas pangan Polres Jajaran," tambahnya.

Ia berharap melalui pendistribusian beras ini mampu memperkuat ketersediaan stok pangan di daerah-daerah dan mencegah potensi kelangkaan menjelang periode akhir tahun.

"Dengan adanya gerakan ini, Polda Papua berharap distribusi beras di tiga provinsi yakni Papua, Papua Selatan, dan Papua Pegunungan dapat berjalan merata dan berkontribusi dalam menjaga stabilitas harga pangan di tengah masyarakat," pungkasnya.

Kapolres Minut Pimpin Apel Gelar Pasukan Tanggap Darurat Bencana Di Lapangan Mako Polres Minut

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi akibat perubahan cuaca ekstrem, Kapolres Minut AKBP AULIYA RIFQIE, A. DJABAR, S.I.K., M.Si., memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Tanggap Darurat Bencana Hydrometeorologi, yang dilaksanakan dilapangan Mako Polres Minut, Rabu (5/11/2025) .

Apel tersebut diikuti oleh personel gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Damkar, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Basarnas, PMI, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan personel, sarana dan prasarana dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana seperti banjir, tanah longsor dan angin kencang Diwilayah Minut .

Kapolres Minut dalam amanatnya menyampaikan bahwa, apel gelar pasukan ini merupakan bentuk sinergi dan tanggung jawab bersama, dalam menghadapi situasi darurat bencana, yang sewaktu-waktu dapat terjadi .

Selain melakukan pemeriksaan pasukan, Kapolres Minut juga memeriksa secara langsung perlengkapan dan kendaraan yang akan digunakan, dalam penanganan darurat bencana, seperti alat/mesin potong pohon, alat evakuasi, tenda dan perlengkapan medis .

Kegiatan apel gelar pasukan ini, sekaligus menjadi momentum, untuk mengingatkan kepada seluruh pihak, agar selalu waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, yang dapat memicu bencana hidrometeorologi, serta memperkuat komitmen bersama dalam menjaga keselamatan masyarakat .

Dengan adanya apel ini, diharapkan seluruh unsur terkait, dapat bekerja sama secara solid dan cepat tanggap dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam menghadapi kondisi darurat bencana di wilayah Minut .

Rabu, 05 November 2025

Jaga Kamtibmas Diwilayah Hukum Polres Minut, Patroli Pantera Satuan Samapta Polres Minut Laksanakan Patroli

Airmadidi, Humas Polres Minut - Patroli Pantera Satuan Samapta Polres Minahasa Utara, Dipimpin langsung oleh Kasat Samapta IPTU Rachmat Dahlan, melaksanakan kegiatan PANTERA (Patroli Keamanan Dan Ketertiban Masyarakat) Diwilayah Hukum Polres Minahasa Utara, Selasa (4/11/2025) .

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut daripada perintah Kapolda Sulawesi Utara, agar seluruh Jajaran Polres dan Polsek melaksanakan Patroli melalui metode Door To Door System' (DDS) dan sambang langsung kepada masyarakat dan Harkamtibmas guna memperkuat kehadiran Polisi ditengah warga masyarakat .

Sebelum melaksanakan giat Pantera, Kasat Samapta memberikan arahan serta memeriksa kelengkapan perorangan termasuk kendaraan yang akan digunakan, dan setelah melaksanakan pemeriksaan dilanjutkan dengan Patroli Preventif dengan berpedoman Kepada Perundang-undangan & SOP .

Kapolres Minahasa Utara AKBP AULIYA RIFQIE A. DJABAR melalui Kasi Humas Polres Minahasa Utara IPDA IS. MOKOAGOW Mengatakan bahwa, Giat Pantera dilaksankan mulai pukul 10.00 Wita, dengan sasaran ke beberapa titik yang ada potensi kemacetan, membantu mengurai & gatur guna mengantisipasi kemacetan, dilanjutkan dengan menyambangi pangkalan ojek di desa suwaan serta memberikan himbauan kepada warga masyarakat .

Pantera dilanjutkan ke lokasi SPBU, melaksanakan pemantauan kaitan dengan ketersediaan BBM serta antisipasi kelangkaan BBM Solar, lanjut melaksanakan pemantauan Dilokasi giat KKR Advent bertempat di gereja Airmadidi .

Adapun tujuan dari Pantera dilaksanakan, guna memonitoring Situasi Kamtibmas, dan memberikan Rasa Aman kepada masyarakat dengan kehadiran Polisi, adapun Situasi Kamtibmas pada saat giat Pantera, tidak ditemukan tindakan kejahatan atau pelanggaran lainnya, dengan hadirnya Pantera Sat Samapta Polres Minahasa Utara, mendapat respon positif dari masyarakat, tutup Kasi Humas .

Polri Gelar FGD Sinergi Antar Lembaga Lindungi Hak Anak yang Berhadapan dengan Hukum

Jakarta – Kepolisian Negara Republik Indonesia menggelar Forum Group Discussion (FGD) bertajuk “Sinergi Antar Lembaga untuk Terlindunginya Hak-Hak Anak yang Berhadapan dengan Hukum”, bertempat di Grand Ballroom Hotel Ambara, Jakarta, Selasa (4/11/2025).
Kegiatan ini menghadirkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Dra. Hj. Arifatul Choiri Fauzi, M.Si. sebagai narasumber utama.

FGD ini merupakan bentuk kolaborasi lintas lembaga yang diinisiasi oleh Polri untuk mencari solusi terbaik dalam perlindungan hak anak, khususnya bagi anak-anak yang sempat terlibat dalam aksi demonstrasi beberapa waktu lalu.

Dalam penyampaiannya, Menteri PPPA menekankan pentingnya pendekatan yang berperspektif perlindungan anak dalam setiap proses hukum yang melibatkan anak. Ia mencontohkan beberapa kasus di Jawa Barat dan Jawa Timur, di mana sejumlah anak ikut dalam aksi demonstrasi tanpa memahami risiko yang ditimbulkan.

“Kami menemukan banyak anak yang tidak tahu bahwa demonstrasi yang mereka ikuti bisa berujung anarki. Mereka ikut karena rasa ingin tahu, ajakan teman, atau informasi di media sosial,”
ujar Arifatul Choiri.

Ia menjelaskan, sebagian anak bahkan diajak dengan dalih kegiatan lain seperti konser musik atau pertandingan sepak bola, namun akhirnya justru diturunkan di lokasi aksi.
Hal ini membuat banyak orang tua terkejut dan khawatir karena anak mereka harus berhadapan dengan proses hukum.

Meski demikian, Arifatul menegaskan bahwa pemerintah bersama Polri dan lembaga terkait berkomitmen memastikan hak-hak anak tetap terpenuhi.

“Berkat sinergi yang kami lakukan, anak-anak yang sedang menjalani proses hukum tetap bisa mendapatkan hak pendidikannya. Mereka tetap bersekolah secara daring,”
ungkapnya.

Ia menambahkan, kolaborasi lintas lembaga menjadi kunci keberhasilan perlindungan anak sesuai dengan arahan Presiden RI.

“Tidak ada satu pun kementerian atau lembaga yang bisa berjalan sendiri. Semua harus berkolaborasi dan bersinergi. Hari ini kita melaksanakan semangat itu bersama,” tegas Arifatul Choiri.

FGD ini diharapkan menghasilkan rekomendasi konkret untuk memperkuat sinergi antar lembaga dalam mencegah keterlibatan anak dalam situasi yang berpotensi menimbulkan pelanggaran hukum serta memastikan pemenuhan hak-hak anak tetap terlindungi.

Tim SAR Gabungan Berhasil Temukan Dua Korban Tenggelam di Teluk Manado

MANADO, Humas Polda Sulut – Tim SAR gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi dua korban tenggelam di perairan Teluk Manado, Kawasan Megamas Manado, yang terjadi pada Senin (3/11/2025) sekitar pukul 17.00 Wita.

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan, membenarkan hal tersebut.

“Kedua korban telah ditemukan pada pencarian hari ke dua, Selasa (4/11/2025). Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, yaitu atas nama Ridwan Tola dan Wandi,” ujarnya, Selasa siang.

Korban pertama yang ditemukan adalah Ridwan Tola, sekitar pukul 09.30 Wita. Kemudian dalam pencarian lebih lanjut, tim menemukan korban kedua, Wandi, sekitar pukul 11.41 Wita.

Lanjut Kabid Humas, kedua korban bersama satu orang lainnya yang berhasil selamat, mengalami kecelakaan laut saat mengendarai jetski di perairan Teluk Manado, pada Senin sore.

“Beberapa saat setelah kejadian, pada Senin malam sekitar pukul 18.30 Wita, dilakukan operasi pencarian oleh tim SAR gabungan juga dibantu nelayan. Dalam upaya pencarian terhadap korban, Polda Sulut turut menurunkan Tim Selam Ditpolairud,” jelas Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan.

Peristiwa ini pun mendapat perhatian serius dari Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie, yang mendatangi lokasi beberapa saat usai kejadian.

“Kapolda Sulut mendatangi lokasi sekitar kejadian, di Kawasan Megamas, beberapa saat usai kejadian. Hal ini sebagai wujud kepedulian dan perhatian terhadap korban, sekaligus memastikan upaya pencarian berjalan dengan maksimal,” terang Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan.

Pihaknya turut menyatakan dukacita mendalam kepada keluarga korban atas musibah ini, dan juga mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat beraktivitas di perairan.

“Kedua jenazah korban telah diserahkan kepada Tim DVI Polri Polda Sulut (RS Bhayangkara Manado). Kami turut berdukacita, semoga kedua korban diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa, dan keluarga diberikan ketabahan. Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar mengutamakan keselamatan saat beraktivitas di perairan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkas Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan.

Selasa, 04 November 2025

Timsus Satya Polres Minahasa Utara, Amankan Pelaku Penikaman Dan Pengancaman Dengan Senjata Tajam Di Maumbi Kalawat Minut

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Timsus Satya Polres Minahasa Utara, melakukan penangkapan terhadap para terduga pelaku penikaman dan juga pengancaman dengan senjata tajam di desa maumbi kecamatan kalawat, kabupaten Minahasa Utara, Minggu (2/11/2025) malam .

Kapolres Minut AKBP AULIYA RIFQIE A. DJABAR, S.I.K., M.Si., Melalui Kasi Humas Polres Minut IPDA IS. MOKOAGOW menyampaikan bahwa, setelah menerima laporan dari masyarakat, Timsus Satya Polres Minahasa Utara dipimpin langsung oleh Aipda Bobby Lakaoni selaku Katim, langsung bergerak ke TKP dan melakukan olah TKP sembari mengumpulkan informasi dari saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian .

Setelah mengantongi nama-nama diduga pelaku penganiayaan dan pengancaman, Timsus Satya Polres Minahasa Utara, langsung melakukan pengejaran dan penangkapan kepada para terduga pelaku .

1 (Satu) orang yang diduga pelaku penikaman yang telah melakukan aksinya sebanyak 2 (Dua) kali, diringkus beserta barang bukti, selanjutnya 7 (Tujuh) orang diduga pelaku pengancaman tak berselang lama, juga berhasil diamankan dengan barang bukti sejumlah senjata tajam jenis badik, yang dipakai untuk melakukan aksi mereka .

Aksi pengancaman yang dilakukan sekelompok orang tersebut, diduga karena sudah tidak tahan dengan kelakuan diduga pelaku penikaman yang sudah melakukan penikaman terhadap 2 orang anggota keluarga mereka, sehingga berbuntut terjadinya aksi balas dendam, dengan menyerang rumah yang diduga pelaku penikaman tersebut .

Kini para terduga pelaku, sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolres Minahasa Utara, guna mempertanggung jawabkan perbuatan mereka, titip Kasi Humas .

Bareskrim Polri Tindak Tambang Pasir Ilegal di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi

Magelang – Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri bersama Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM), Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah, Polresta Magelang, serta instansi terkait lainnya, menindak tegas aktivitas penambangan pasir ilegal yang berada di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Merapi, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (3/11).

Penindakan ini dilakukan setelah adanya laporan masyarakat dan informasi dari berbagai kementerian dan lembaga terkait yang mengungkap aktivitas tambang tanpa izin di kawasan konservasi tersebut. Berdasarkan hasil penyelidikan, ditemukan sekitar 36 titik lokasi tambang pasir ilegal dan 39 depo pasir yang tersebar di lima kecamatan, yaitu Srumbung, Salam, Muntilan, Mungkid, dan Sawangan.

Dalam operasi bersama ini, petugas menindak lokasi penambangan ilegal di Alur Sungai Batang, Desa Ngablak, Kecamatan Srumbung, serta depo pasir di Tejowarno, Tamanagung, Muntilan, Kabupaten Magelang. Dari hasil pemeriksaan Tim Ahli Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah dan Balai TNGM, diketahui lokasi tersebut tidak memiliki izin usaha pertambangan dan berada di dalam kawasan taman nasional.

Sebagai bagian dari proses penyidikan, penyidik menyita enam unit excavator dan empat unit dumptruck dari lokasi. Aktivitas tambang tersebut diketahui telah beroperasi sekitar 1,5 tahun dengan luas bukaan lahan 6,5 hektar, serta nilai transaksi keuangan yang mencapai Rp48 miliar. Jika dihitung dari seluruh aktivitas tambang ilegal di wilayah Kabupaten Magelang dalam dua tahun terakhir, total nilai transaksi diperkirakan mencapai Rp3 triliun.

Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Pol. Moh. Irhamni menegaskan bahwa penambangan pasir ilegal di kawasan konservasi tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga mengancam keberlanjutan lingkungan dan kehidupan masyarakat sekitar.

“Aktivitas tambang pasir ilegal di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi menimbulkan kerugian besar bagi negara dan merusak ekosistem yang seharusnya dilindungi. Kami tidak hanya menindak pelaku di lapangan, tetapi juga menelusuri jaringan yang terlibat dari hulu hingga hilir,” ujar Brigjen Pol. Moh. Irhamni.

Ia menambahkan bahwa penegakan hukum dilakukan secara tegas namun tetap mengedepankan sinergi lintas lembaga untuk mencari solusi jangka panjang.

“Kami berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah guna menyusun langkah-langkah solutif serta program pemulihan bagi masyarakat. Penertiban ini bukan semata penindakan, tapi juga untuk memastikan kelestarian alam terjaga dan kekayaan negara dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kesejahteraan rakyat,” imbuhnya.

Brigjen Irhamni juga mengapresiasi dukungan masyarakat dan tokoh lokal yang aktif memberikan informasi terkait aktivitas tambang ilegal di wilayahnya.

Polsek Airmadidi Lakukan Problem Solving Kasus Penganiayaan Di Salah Satu Sekolah Di Maumbi Kalawat

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Kasus penganiayaan yang terjadi disalah satu SMP di desa Kalawat Kecamatan Kalawat, mendapat perhatian serius dari Kepolisian setempat Polsek Airmadidi, salah seorang pelajar SMP (GJW) karena tersulut emosi melakukan penganiayaan terhadap diri (JAM), sesama pelajar di sekolah yang sama, pada hari Senin 3 November 2025 .

Polsek Airmadidi segera mengamankan para pelajar yang terlibat permasalahan, kemudian memberikan pembinaan bertempat di Mapolsek Airmadidi .

Guna memberikan efek jera dan mencegah terulangnya peristiwa yang sama, Polsek Airmadidi kemudian kembali mengundang pihak orang tua dan pihak sekolah untuk dilaksanakan Problem Solving oleh Kapolsek Airmadidi IPTU Lukman Magau Dan Wakapolsek Airmadidi IPDA Viska Wawo bersama anggota Polsek Airmadidi .

Dihadapan orang tua dan guru, pelaku (GJW) kemudian diberikan pembinaan, sehingga hal yang sama tidak akan terjadi lagi, kepada korban (JAM) pun diberikan bimbingan agar tidak menyimpan dendam ataupun membalas perbuatan pelaku, selanjutnya para pelajar tersebut meminta maaf kepada keluarga dan guru mereka .

Ibu (GJW), salah seorang keluarga yang hadir, sangat mengapresiasi upaya Problem Solving yang dilakukan oleh Polsek Airmadidi, "Terima Kasih Pak Kapolsek Airmadidi dan anggota, disamping memberikan efek jera, anak kami memperoleh pelajaran yang berharga" ujarnya .

Senada dengannya, salah seorang guru yang hadir pun turut berkomentar, upaya Polsek Airmadidi ini sangat tepat, Karen tidak akan menimbulkan efek trauma bagi tumbuh kembang anak-anak .

Senin, 03 November 2025

Kapolres Minut Pimpin Upacara PTDH In Absentia Terhadap Satu Personel Polres Minahasa Utara

AIRMADIDI, Humas Polres Minut – Kapolres Minahasa Utara AKBP Auliya Rifqie, A. Djabar, S.I.K, M.Si, Memimpin langsung upacara Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) satu personil anggota polri yang telah terbukti Melakukan pelanggaran kode etik profesi polri yang di gelar di lapangan Apel Mapolres Minahasa Utara, Senin (3/11/25) pagi. 

Upacara PTDH dilaksanakan berdasarkan Keputusan Kapolda Sulut Nomor/KEP/402/Delapan Romawi/ 2025 tanggal 29 Agustus 2025 dan berdasarkan putusan sidang komisi kode etik Polri / Nomor: PUT/09/VI/2024/ tanggal 07 Juni 2024.

Dengan melanggar pasal 8 huruf (c) angka 1,2,3 dan pasal 13 huruf f, perpol 07 tahun 2022 tentang Kode Etik Profesi dan Komisi Kode Etik Polri, jo pasal 13 ayat 1, PPRI nomor 01 tahun 2003 tentang Pemberhentian anggota Polri. 

Dalam Pelaksanaan Upacara PTDH tidak dilakukan Penangalan Baju dinas Kepolisian karena Personil Polri yang di PTDH tidak hadir dan Upacara dilakukan secara IN ABSENTIA dengan membawa foto Personil Polri yang di PTDH ke depan Inspektur Upacara.

Ditegaskan Kapolres, Melalui upacara PTDH in absentia ini , personil Polres Minahasa Utara di kukuhkan dan dinyatakan secara resmi tidak lagi berstatus sebagai anggota Polri. 

Hadir dalam kegiatan tersebut yakni Wakapolres Kompol Thely Mawidingan, SE, para PJU Polres, Kapolsek jajaran beserta seluruh personil dan ASN Polres Minahasa Utara.

Pada amanatnya, Kapolres AKBP Auliya menyampaikan “bahwa pelaksanaan upacara PTDH di lakukan sebagai bentuk komitmen pimpinan polri dalam memberikan sanksi bagi personil polri yang telah melakukan pelanggaran”

Walapun terasa berat, hal ini harus tetap kita laksanakan demi kebaikan organisasi polri yang kita cintai serta untuk menimbulkan efek jera,agar tidak di contoh oleh personil lainnya, “kata kapolres.

Respon Cepat Pamapta 1 Polres Minut, Datangi TKP Keributan Di Desa Maumbi

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Pamapta 1 Polres Minut Aiptu Junet Uwaitina bersama anggota, merespon cepat atas dasar laporan warga masyarakat desa maumbi kecamatan kalawat minut, GE (47), Dimana Rumah Daripada Warga Maumbi Didatangi Oleh Sekelompok Orang Dan Membuat Keributan sampai masuk ke dalam rumah dan sempat menusuk korban RR dengan sebilah pisau ke arah tangan dan di bagian perut dibawah pusar, Minggu (2/11/2025) .

Akibat nya korban mengalami luka tusuk di telapak tangan dan perut bagian bawah pusar, di duga pelaku juga merusak barang seperti, kaca rumah, kipas angin dan lemari .

Kapolres Minut AKBP AULIYA RIFQIE A. DJABAR, S.I.K., M.Si melalui Kasi Humas IPDA IS MOKOAGOW mengatakan bahwa, kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu tanggal 2 November 2025 sekitar pukul 18.10 Wita .

Setelah mendapat laporan, Pamapta langsung mengumpulkan piket fungsi dan memberi APP dan setelah itu langsung mendatangi TKP Keributan di desa maumbi kecamatan kalawat minut dan di back up oleh Polsek Airmadidi di pimpin oleh Wakapolsek Airmadidi IPDA VISKA WAWO .

Pamapta 1 Aiptu Junet Uwaitina bersama anggota piket fungsi tiba Dilokasi sekitar pukul 18.25 Wita, saat petugas datang, situasi sudah kondusif, di duga pelaku sudah melarikan diri dan korban telah dilarikan ke RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Walanda Maramis Airmadidi guna mendapat perawatan medis .

"Penyelidikan masih berlangsung, dan saat ini kami masih melakukan pengecekan terhadap barang bukti yang di rusak serta mengidentifikasi pelaku, dan melakukan pendalaman serta motif di balik aksi keributan tersebut .

Kapolres menegaskan bahwa, kami akan menindak tegas pelaku keributan dan akan terus menjaga keamanan Diwilayah hukum Polres Minut .

Kami menghimbau, agar masyarakat untuk tetap tenang dan tidak berspekulasi, percayakan sepenuhnya proses penyelidikan kepada pihak Kepolisian, tutup Kasi Humas .

Minggu, 02 November 2025

Polsek Kema Kolaborasi Dengan TNI Laksanakan KRYD, Cegah Gangguan Kamtibmas

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Polsek Kema Gelar KRYD Kolaborasi dengan TNI, dipimpin langsung Kapolsek Kema IPTU Repi Samel, Sabtu (1/11/2025) .

Giat KRYD tersebut berlangsung dibeberapa lokasi strategi Diwilayah hukum Polsek Kema antara lain, Pantai Firdaus di desa Kema II tempat nongkrong (Cafe), serta tempat kegiatan masyarakat lainnya .

Kapolres Minut AKBP AULIYA RIFQIE A. DJABAR, S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Kema menyampaikan, pentingnya kerja sama antara TNI-Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, kerja sama yang baik antara TNI-Polri sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat," ujarnya .

Selain itu juga, Kapolsek menekankan pentingnya Patroli KRYD dilaksanakan, sebagai upaya pencegahan terjadinya tindak kriminalitas, dengan adanya Patroli KRYD ini, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam melaksanakan aktifitas sehari-hari, tutup Repi Samel .

Tim Resmob Polres Minut, Amankan Pelaku Pencurian Kendaraan Roda 2 Di Desa Kakenturan Maesa Kota Bitung

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Tim Resmob Polres Minahasa Utara, mengungkap tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terjadi diwilayah Minahasa Utara, (31/10/2025) .

Kapolres Minut AKBP AULIYA RIFQIE A. DJABAR, S.I.K., M.Si., melalui Kasi Humas IPDA IS Mokoagow mengatakan bahwa, Tim Resmob Polres Minut dibawah pimpinan Kasat Reskrim IPTU LEGA IKHWAN HERBAYU, S.Tr.K., M.H., berhasil mengamankan salah seorang pelaku Curanmor Roda Dua, berinisial GE (33) warga Girian Kota Bitung .

"Pelaku GE diamankan pada hari Jum'at 31 Oktober 2025 Pukul 02.00 Wita di Desa Kakenturan 1 Kec. Maesa Kota Bitung bersama barang bukti 1 buah kendaraan bermotor roda dua merek Honda Beat No. Pol F 4577 FDZ .

Berdasarkan Laporan warga yang kehilangan sepeda motor, Tim Resmob Polres Minut selanjutnya melakukan penyelidikan dan mendatangi TKP di depan rumah sakit umum Walanda Maramis jln. A. Mononutu saronsong II Kec Airmadidi Minahasa Utara, dan berdasarkan informasi dari saksi-saksi, Tim Resmob berhasil mengantongi identitas pelaku curanmor ini .

Pada hari Kamis 30 Oktober 2025 pukul 04.00 Wita, tim langsung bergerak menuju ke tempat persembunyian dari pelaku yang berada di desa Kakenturan 1 Kec. Maesa Kota Bitung .

Setelah diamankan, pelaku bersama dengan barang bukti dibawah langsung ke Mako Polres Minahasa Utara, untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut .

Pihak korban dalam hal ini, mengucapkan terima kasih kepada Tim Resmob Polres Minahasa Utara yang sudah merespon laporan serta mengamankan pelaku bersama barang bukti, tutup Kasi Humas .