Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Iptu Iwan Toani,SH dan Kanit IK Aiptu Noldi Watung memimpin tim untuk melakukan pengecekan di tiga SPBU yang berlokasi di Desa Watudambo, Desa Kauditan Satu, dan Desa Kawiley.
Hasil pengecekan menunjukkan bahwa distribusi BBM dilakukan dengan prosedur yang ketat. Setiap SPBU memastikan kualitas BBM yang dijual dengan melakukan uji sampel dan menggunakan mesin ATG (Automatic Tank Gauging) untuk memonitor keaslian dan kebersihan bahan bakar yang disalurkan.
Dalam keterangan yang diperoleh, para pemilik SPBU menjelaskan detail tentang jenis BBM yang tersedia, harga, serta stok yang dimiliki. Seluruh proses distribusi BBM dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan.
Kapolsek Iptu Iwan Toani,SH menyampaikan bahwa pihak kepolisian akan terus melakukan monitoring dan pengawasan untuk mencegah praktik-praktik yang merugikan konsumen. Himbauan juga diberikan kepada sopir tangki dan karyawan SPBU untuk tidak melakukan kecurangan selama proses distribusi BBM.
Hingga saat ini, tidak ada keluhan dari masyarakat terkait kualitas BBM yang dijual di SPBU maupun adanya kerusakan pada kendaraan akibat penggunaan BBM yang diperoleh dari SPBU tersebut.
Keseluruhan kegiatan pengecekan distribusi BBM di SPBU dalam rangka antisipasi kecurangan terhadap konsumen selama bulan Puasa dan menjelang Idul Fitri 1445 H berlangsung dengan baik dan lancar.
Demikian laporan dari Kepolisian Sektor Kauditan. Semoga informasi ini bermanfaat bagi seluruh masyarakat untuk dapat memperoleh BBM dengan kualitas yang terjamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar anda disini