Jumat, 31 Oktober 2025

Pimpin Apel Ojol di Jatim, Kapolri Pastikan Komitmen Bermitra Jaga Kamtibmas Kondusif

Jatim - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin Apel Ojek Online (Ojol) Kamtibmas yang diikuti sebanyak 4.425 orang di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Jumat, 31 Oktober 2025. Hal ini komitmen bersama antara Polri dan para driver daring untuk menjaga situasi tetap kondusif. 

"Alhamdulillah baru saja kita melaksanakan kegiatan apel ojol kamtibmas dengan tema Jogo Jatim bersama ojol dan teman Polda Jatim. Tentunya saya berterima kasih khususnya kepada komunitas ojol yang hari ini telah melaksanakan apel sekaligus juga menyampaikan deklarasi ojol kamtibmas," kata Sigit. 

Kegiatan ini, dijelaskan Sigit merupakan bentuk kemitraan atau sinergisitas antara Polri dan seluruh komunitas ojol. Tentunya, juga bersama dengan Pemda, TNI dan stakeholder lainnya. 

Sigit juga menyinggung pentingnya peran ojol terkait dengan pertumbuhan perekonomian Indonesia. Pasalnya, mereka menjadi penghubung antara pelaku usah dengan konsumen.  

"Ojol menjadi penghubung antara pelaku ekonomi, pelaku UMKM dengan masyarakat atau konsumen, dan ini tentunya sangat mendorong pertumbuhan ekonomi," ujar Sigit. 

Di sisi lain, kata Sigit, ojol juga berada di jalanan setiap hari sehingga mampu melihat banyak hal. Di antaranya apabila terjadi kecelakaan bahkan aksi kriminalitas yang merugikan masyarakat. 

Oleh karenanya, Sigit berharap, para ojol jangan ragu untuk melaporkan hal-hal yang terjadi itu kepada Kepolisian. Dengan begitu, nantinya aparat bakal bergerak cepat merespons aduan tersebut. 

"Kami Polri tentunya ingin bermitra dan berkontribusi dan saya harapkan teman-teman ojol juga bisa ikut berkontribusi bersama sama menjaga dan menginformasikan apabila ada permasalahan-permasalahan yang tentunya harus direspons cepat oleh Polri," ucap Sigit. 

Lebih dalam, Sigit memaparkan bahwa, Polri juga telah membangun beberapa gerai yang bisa dimanfaatkan oleh para driver. Misalnya, ada tempat yang bisa dimanfaatkak ojol sebagai bengkel bahkan adapula tempat yang bisa dipakai sebagai tempat istirahat apabila kelelahan saat bekerja. 

"Saya harapkan ditindaklanjuti oleh seluruh jajaran khususnya di Jatim untuk tetus dikembangkan kemitraan ini. Sehingga kemudian dan kita bisa sama-sama menjaga dan menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Karena kita tahu bahwa agar pertumbuhan ekonomi berjalan agar seluruh masyarakat bisa menjalankan usaha dengan baik tentunya dibutuhkan kondisi kamtibmas yang kondusif. Dan tentujya sinergitas dan kemitraan ini akan terus kita kembangkan," tutup Sigit.

GMKI Apresiasi Langkah Pemerintah dan Polri Berantas Narkoba

Jakarta – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) menyatakan dukungan penuh terhadap langkah tegas pemerintah dan Kepolisian Republik Indonesia dalam pemberantasan narkoba. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat GMKI Masa Bakti 2025–2027, Prima Surbakti, usai menghadiri kegiatan pemusnahan barang bukti narkoba hasil ungkapan Polri, yang nilainya mencapai Rp29 triliun, Rabu (29/10).

Dalam kegiatan yang turut dihadiri Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pemerintah menegaskan komitmen kuat dalam memerangi jaringan kartel narkoba dan praktik judi online yang merusak generasi muda bangsa.

“Saya pikir semangat pemerintah hari ini luar biasa dalam hal pemberantasan narkoba. Pak Prabowo juga tadi sampaikan bahwa pemerintah akan fokus melawan kartel-kartel, mafia-mafia narkoba. Ini langkah besar untuk membersihkan hambatan dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia,” ujar Prima Surbakti.

Prima menegaskan, sebagai bagian dari elemen civil society, GMKI siap berperan aktif dalam mendukung kebijakan pemerintah dan Polri melalui gerakan edukatif di kalangan mahasiswa. Ia menyoroti bahwa ancaman narkoba telah merambah ke lingkungan kampus dan mahasiswa, sehingga diperlukan langkah konkret dari seluruh pihak.

“Mahasiswa sudah banyak yang terpapar, baik judi online maupun narkoba. Karena itu, kami akan melakukan sosialisasi kepada seluruh kader GMKI tentang bahaya dan dampak negatif dari kedua hal tersebut terhadap kehidupan pribadi, sosial, dan bangsa,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Prima menegaskan sikap tegas GMKI terhadap kader yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.

“Kami akan bersikap tegas secara organisatoris. Siapa pun kader yang terlibat narkoba akan kami tindak. Ini komitmen kami untuk menjaga integritas organisasi dan mendukung upaya pemerintah,” tegasnya.

Di akhir pernyataannya, Prima menyampaikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., atas langkah konsisten Polri dalam memerangi peredaran narkoba.

“Kami GMKI mendukung penuh kepolisian dalam memberantas narkoba, serta menegakkan hukum terhadap para kartel dan produsen narkoba yang merusak masa depan bangsa. GMKI akan terus menjadi bagian dari gerakan masyarakat sipil yang mendukung Indonesia bebas narkoba dan judi online,” pungkasnya.

Tutup Tanwir IMM di Malang, Kapolri Ajak Dukung Program Pemerintah

Jatim - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan sambutan sekaligus menutup acara Tanwir ke-XXXIII IMM di UMM Dome, Malang, Jawa Timur (Jatim), Jumat, 31 Oktober 2025. Dalam kesempatan ini, Sigit mengajak seluruh peserta untuk berkontribusi dalam rangka mendukung program Pemerintah Indonesia. 

"Seluruh mahasiswa dan generasi muda bangsa untuk turut berkontribusi dalam mendukung seluruh kebijakan pemerintah," kata Sigit mengawali sambutannya. 

Menurut Sigit, kegiatan ini merupakan bentuk dan wujud nyata dari terciptanya semangat kolaborasi antara pemuda, mahasiswa, Pemerintah dan seluruh stakeholder. 

"Untuk terus saling mendukung saling bekerjasama, gotong royong untuk mendorong program pembangunan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi wujudkan Indonesia leboh baik dan tentunya dibutuhkan kerja sama seluruh pihak dan elemen bangsa," tutur Sigit. 

Sigit menjelaskan, Polri dan elemen mahasiswa memiliki peran strategis dalam mewujudkan kemandirian bangsa, mewujudkan SDM unggul dan kompetitif serta pemberdayaan sektor UMKM. 

"Mahasiswa harus turut berkontribusi dalam menjaga keamanan dalam menghadapi tantangan bangsa, seperti perkembangan teknologi, maraknya judi daring, dan peredaran narkoba guna mewujudkan stabilitas kamtibmas," ujar Sigit. 

Menurut Sigit, Indonesia akan menghadapi bonus demografi. Karenanya, para mahasiswa harus mempersiapkan diri menjadi sumber daya yang unggul. 

"Teruslah menjadi SDM unggul, SDM yang betul-betul siap menjadi aktor-aktor yang akan menjadi pemain utama di Indonesia Emas 2045," ujar Sigit.

Oleh karena itu, Sigit menyebut, pentingnya sinergisitas antara Polri, mahasiswa dan seluruh elemen bangsa demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. 

"Pentingnya sinergisitas antara Polri, mahasiswa dan seluruh elemen bangsa untuk membangun negeri mewujudkan visi Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045," tutup Sigit.

Kapolda Sulut Pimpin Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam di Sulawesi Utara

MANADO, Humas Polda Sulut - Polda Sulawesi Utara menggelar apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam di wilayah Sulawesi Utara. Apel dipimpin oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie, di Lapangan Presisi Polda Sulut, Jumat (31/10/2025), dan dihadiri oleh Wakapolda Brigjen Pol Awi Setiyono, para PJU, Kapolresta dan para Kapolres jajaran, serta gabungan personel Polda Sulut dan jajaran.

Menurut Kapolda, kegiatan ini sangat penting karena letak geografis dan topografi wilayah Sulawesi Utara sangat beragam dan sangat rentan dengan bencana.

"Kita ketahui bahwa letak geografis dan topografi Sulut sangat beragam, ada pegunungan, ada lautan dan areal yang sangat rentan dengan bencana, apalagi Sulut berbatasan dengan wilayah laut lepas," ucap Kapolda.

Apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana ini lanjutnya merupakan bagian daripada tugas dan tanggung jawab Polri.

"Ini bagian dari pada tugas Kepolisian, karena ketika bencana terjadi, Kepolisian harus hadir melindungi keselamatan jiwa raga, harta benda dan keadaan lingkungan supaya tidak rusak. Ini juga merupakan bentuk kehadiran Negara di tengah-tengah masyarakat," lanjut Kapolda.

Bencana alam ini juga katanya bisa menjadi multi effect accident, dimana kalau tidak digelar kegiatan Kepolisian, ini akan menimbulkan bahaya lain disamping bahaya bencana alam itu sendiri.

"Jadikan apel kesiapsiagaan ini sebagai momentum menyiapkan diri, siap peralatan dan harus tanggap, harus peka. Ini juga merupakan bagian daripada Panca Siap," ujar Irjen Pol Roycke.

Ia juga menyatakan bahwa Polda Sulawesi Utara siap melaksanakan tugas penanggulangan bencana alam ini.

"Puji Tuhan, Syukur Alhamdulillah tadi kita melakukan inspeksi sekaligus pengecekan pasukan, peralatan ini dalam kondisi baik. Kita juga menyiapkan 372 personel untuk kesiapsiagaan penanggulangan bencana," kata Kapolda.

Namun demikian apabila dibutuhkan, Polda Sulut dan jajaran siap menurunkan 2/3 kekuatan pasukan yang dimiliki untuk membantu penanggulangan bencana di Sulawesi Utara.

Seksi Humas Polres Minut Bagikan Bansos kepada Warga yang Membutuhkan di Airmadidi Atas dan Tumaluntung

MINUT, Humas Polda Sulut - Polres Minahasa Utara memberikan bantuan sosial (Bansos) kepada warga yang membutuhkan di Kelurahan Airmadidi Atas dan Desa Tumaluntung, Jumat (31/10/2025).

Kegiatan pemberian bantuan sosial dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-74 Humas Polri.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolres Minut Kompol Thely Mawidingan, Kasi Humas Polres Minut Ipda Iskandar Mokoagow dan personel Seksi Humas Polres Minut.

"Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat yang membutuhkan. Bantuan sosial yang diberikan berupa paket sembako, semoga bisa membantu meringankan beban warga yang membutuhkan," ujar Kapolres Minut melalui Wakapolres.

Ia juga berharap kedepan Humas Polri akan semakin maju dan menjadi garda terdepan dalam penyampaian informasi Kepolisian kepada masyarakat.

"Selamat Hari Jadi ke-74 Humas Polri, semoga semakin terpercaya menjadi Polisi humanis harapan masyarakat," singkatnya.

Ciptakan Situasi Kamtibmas Aman Dan Kondusif, Tim Sus Power On Hand Polres Minut Laksanakan KRYD

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) Diwilayah hukum Polres Minut, Tim Sus Gerak Cepat (Power On Hand) Polres Minut, melaksanakan kegiatan Patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), Kamis (30/10/2025) Malam .

Kegiatan patroli malam ini, difokuskan pada upaya pencegahan berbagai bentuk gangguan Kamtibmas, seperti premanisme, pencurian dengan pemberatan (Curat), pencurian dengan kekerasan (Curas), pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) .

Pelaksanaan Patroli dilakukan dengan menyisir sejumlah lokasi strategi dan objek vital, antara lain kawasan pertokoan, pemukiman warga .

Dalam pelaksanaannya, personel memberikan imbauan kepada masyarakat, agar tetap waspada terhadap potensi tindak kriminalitas serta aktif menjaga keamanan lingkungan masing-masing, masyarakat juga diingatkan untuk segera melaporkan apabila ada hal-hal yang mencurigakan atau tindak pidana lainnya ke layanan call center 110 Polres Minut .

Melalui kegiatan Patroli KRYD malam hari ini, Polres Minut terus berupaya untuk meningkatkan kehadiran Polisi ditengah masyarakat, serta memastikan terciptanya situasi Kamtibmas yang aman, tertib dan kondusif di wilayah Hukum Polres Minut .

Kapolri Tekankan Jaga Persatuan-Kesatuan saat Silaturahmi ke Ponpes An-Nur Malang

Jatim - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersilaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nur II Al-Murtadlo Bululawang Malang, Jawa Timur (Jatim), Kamis, 30 Oktober 2025. Kegiatan ini sekaligus memperkuat sinergisitas antara Umara dan Ulama. 

"Jadi kalau Umara dan Ulama bersama-sama, tentu kita pastikan negara Indonesia ini akan menjadi maju dan sejahtera," kata Sigit mengawali sambutannya. 

Silaturahmi ini sendiri, kata Sigit juga sekaligus dalam rangka momen memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2025, lalu. 

Lebih dalam, Sigit menekankan, dengan semakin menguatnya sinergisitas antara Umara dan Ulama tentunya hal tersebut menjadi kunci untuk menghadapi segala bentuk tantangan zaman yang ada. 

"Bergotong-royong untuk bisa menyelesaikan apa yang menjadi tujuan besar mewujudkan tujuan nasional, mewujudkan Indonesia yang makmur, sejahtera dan mencapai cita-cita bersama menuju Indonesia yang kita harapkan Indonesia Emas 2045," ujar Sigit. 

Sigit menegaskan, modal utama untuk mencapai hal tersebut adalah menjaga dan merawat bingkai nilai persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia. 

"Dan kita bersama mungkin ini yang harus selalu kita ingatkan, harus selalu kita jaga bahwa persatuan dan kesatuan tentunya menjadi modal yang penting," ucap Sigit. 

Menurut Sigit, persatuan dan kesatuan adalah kunci untuk menghadapi ancaman yang datang dari dalam maupun luar negeri. 

Di sisi lain, Sigit berharap dengan terjalinnya silaturahmi, para Ulama dan tokoh agama dapat memberikan masukan maupun doa kepada Polri maupun seluruh anggotannya agar dapat dilancarkan dalam melaksanakan tugasnya dimanapun. 

"Tentunya harapan kami dengan silaturahmi-silaturahmi dengan pertemuan-pertemuan yang ada ini tentunya kita bisa saling mengisi. Bisa saling mengingatkan dan kami juga tentunya butuh untuk diberikan masukan, nasihat. Sehingga kami semua jajaran institusi Polri terus bisa melaksanakan tugas pokok kami dengan sebaik-baiknya," tutup Sigit.

Dr. Devie Rahmawati: Setiap Anggota Polri Adalah Humas yang Menjaga Kepercayaan Publik

Jakarta, 30 Oktober 2025 – Di tengah derasnya arus informasi dan banjir konten digital, peran Humas Polri menjadi semakin strategis sebagai garda depan dalam menjaga kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. Hal tersebut disampaikan oleh Dr. Devie Rahmawati, Associate Professor Universitas Indonesia, dalam Dialog Kebangsaan Divhumas Polri T.A. 2025 yang digelar dalam rangka Hari Jadi ke-74 Humas Polri, bertempat di STIK-PTIK Lemdiklat Polri Jakarta Selatan, Kamis (30/10/2025).

Dr. Devie menegaskan bahwa dunia komunikasi kini memasuki era Experience Economy dan Attention Economy. Dalam era ini, perhatian publik menjadi aset paling berharga, dan keberhasilan sebuah institusi tidak lagi hanya diukur dari apa yang disampaikan, tetapi dari bagaimana pesan itu dihadirkan dan dirasakan oleh masyarakat.

“Tantangan terbesar Humas Polri saat ini bukan sekadar bagaimana menarik perhatian publik, tetapi bagaimana mempertahankannya agar pesan institusi tidak tenggelam di tengah kebisingan digital,” ujar Dr. Devie. “Setiap anggota Polri sejatinya adalah humas. Polisi bukan berdiri untuk masyarakat, tetapi adalah bagian dari masyarakat itu sendiri.”

Menurut Dr. Devie, komunikasi publik Polri perlu dibangun di atas empat elemen utama: hiburan (entertainment), pendidikan (educational), estetika (aesthetic), dan keaslian (authentic). Ia menekankan, hiburan dalam konteks komunikasi bukan berarti sekadar menyenangkan, melainkan menenangkan dan menuntun pada kebenaran. Estetika mencerminkan profesionalisme dan kenyamanan pelayanan, sedangkan keaslian menunjukkan ketulusan serta karakter sejati institusi Polri.

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa fenomena “lost in the scroll” yang diungkap Forbes menjadi tantangan nyata bagi lembaga seperti Humas Polri. Di tengah derasnya arus konten media sosial, perhatian publik sangat mudah teralihkan. Karena itu, komunikasi Polri perlu disajikan secara menarik, ringkas, dan relevan agar pesan penting tidak hilang di tengah kebisingan digital.

“Pesan apa pun, termasuk dari Polri, jika tidak disampaikan dengan cara yang sesuai dengan pola konsumsi digital masyarakat, akan mudah terlewatkan,” jelasnya. “Judul yang kuat, kalimat pembuka yang menarik, serta visual yang bermakna menjadi kunci agar pesan Polri dapat diterima dengan baik.”

Dr. Devie juga menegaskan bahwa membangun citra positif Polri tidak dapat dilakukan hanya melalui strategi komunikasi formal, tetapi melalui praktik komunikasi yang hidup dalam keseharian anggota di lapangan. Masyarakat menilai kinerja Polri bukan hanya dari keberhasilan penegakan hukum, tetapi juga dari cara setiap anggota berbicara, bersikap, dan berinteraksi.

“Komunikasi bukan pekerjaan tambahan, tetapi bagian dari tugas inti Polri,” tegasnya. “Kepercayaan publik tidak dimulai dari seragam, pangkat, atau jabatan—melainkan dari tutur kata dan empati dalam berinteraksi.”

Sebagai penutup, Dr. Devie mengingatkan bahwa di era digital, komunikasi bukan lagi tentang siapa yang paling sering berbicara, melainkan siapa yang paling tulus dan autentik dalam menyampaikan pesan.

“Dunia tidak kekurangan informasi, melainkan kekurangan makna,” ujarnya. “Setiap pesan Humas Polri harus membawa nilai, kejujuran, dan empati. Karena pada akhirnya, Polri tidak hanya bekerja untuk masyarakat — Polri adalah bagian dari masyarakat itu sendiri.”

Polri Berbenah: Wakapolri Tinjau Peningkatan Pelayanan SPKT di Denpasar — Jawaban Nyata terhadap Tuntutan Masyarakat akan Pelayanan Cepat, Adil, dan Transparan

Denpasar, 30 Oktober 2025 — Kepolisian Negara Republik Indonesia terus melakukan pembenahan menyeluruh dalam pelayanan publik, menjawab tuntutan masyarakat akan kinerja kepolisian yang cepat, adil, dan transparan. Sebagai wujud nyata dari komitmen tersebut, Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M. meninjau langsung implementasi Pamapta dan peningkatan pelayanan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) di Polresta Denpasar, Polda Bali. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Quick Wins Akselerasi Transformasi Polri yang menjadi tonggak penting dalam memperkuat kepercayaan publik terhadap Polri.

Sesuai dengan instruksi langsung dari Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., seluruh pelayanan kepolisian di SPKT — baik di tingkat Polsek, Polres, hingga Polda di seluruh Indonesia — harus direvitalisasi secara menyeluruh. Revitalisasi ini dilakukan dengan mengaktifkan kembali peran Pamapta sebagai sistem komando terintegrasi yang mampu merespons laporan masyarakat secara cepat, mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara), serta menindaklanjuti laporan kejahatan dan gangguan kamtibmas secara tepat dan terukur. Langkah ini menjadi bagian penting dalam membangun sistem pelayanan publik Polri yang modern, responsif, dan akuntabel. Melalui revitalisasi tersebut, setiap laporan masyarakat akan langsung terhubung ke jaringan pengawasan terpadu dari Mabes hingga kewilayahan, memastikan respon cepat dan penanganan yang transparan di seluruh Indonesia.

Dalam kegiatan tersebut, Wakapolri didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi Polri, antara lain Irjen Pol. Umar Effendi, S.I.K., M.Si. selaku Kasatgas Penjamin Mutu Akselerasi Transformasi Polri dan Dosen Kepolisian Utama PTIK Lemdiklat Polri; Irjen Pol. Iman Prijantoro, S.H. selaku Analis Kebijakan Utama Bidang Manajemen Operasional Itwasum Polri; Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si. selaku Kapolda Bali; serta jajaran pejabat utama Polda dan Polresta Denpasar. Kehadiran para pejabat tinggi ini menunjukkan keseriusan Polri dalam memastikan bahwa transformasi pelayanan publik berjalan nyata hingga ke tingkat terdepan.

Wakapolri menegaskan bahwa peningkatan pelayanan publik merupakan prioritas utama Polri dalam mewujudkan lembaga kepolisian yang profesional, modern, dan dipercaya masyarakat. Dalam arahannya, ia menyoroti pentingnya penguatan fungsi SPKT dan Pamapta. “Pamapta harus berani dan tegas memimpin serta mengarahkan piket fungsi, karena Pamapta adalah Kapolres di luar jam dinas,” ujarnya. Ia juga menekankan perlunya penyesuaian pola patroli berdasarkan tingkat kerawanan wilayah agar kehadiran Polri benar-benar dirasakan masyarakat. Sebagai langkah konkret, Polri akan meluncurkan pilot project penerapan Pamapta pada pelaksanaan Apel Kasatwil mendatang sebagai model nasional dalam meningkatkan efektivitas pengawasan dan respon cepat di lapangan.

Dalam tinjauannya, Wakapolri juga memberikan perhatian terhadap peningkatan fasilitas di SPKT agar masyarakat merasa nyaman saat melapor. Polri tengah menyiapkan sejumlah fasilitas pendukung, antara lain ruang bermain anak, ruang laktasi bagi ibu menyusui, serta ruang KASPKT yang dilengkapi perlengkapan operasional seperti rompi, senjata listrik, body vest, jas hujan, dan Quick Response Set Sabhara. Semua ini dirancang untuk menciptakan pelayanan yang ramah, humanis, dan inklusif bagi seluruh masyarakat yang datang ke kantor polisi.

Dari sisi teknologi, Polri terus mengembangkan sistem digitalisasi pelayanan publik. Sistem pelaporan akan dilengkapi fitur identifikasi pelapor — berupa foto, nama, dan lokasi — yang dapat dipantau langsung oleh petugas on duty. Operator di SPKT juga dapat mengarahkan kamera, melakukan video tour di titik rawan, dan memantau situasi lalu lintas secara real-time melalui video drone. Sistem ini akan segera diintegrasikan dengan aplikasi Mabes Polri guna membentuk data tunggal tanpa duplikasi, mempercepat proses analisis, serta memastikan setiap laporan dapat direspons dengan akurat.

Wakapolri menegaskan bahwa seluruh inovasi dan sistem pelayanan digital ini tidak boleh berhenti pada tataran formalitas. “Semua aplikasi dan perangkat yang dibangun harus benar-benar digunakan untuk melayani masyarakat, bukan sekadar menjadi simbol modernisasi. Polri harus hadir dengan bukti kerja, bukan hanya janji,” tegasnya. Ia juga mendorong penggunaan body camera sebagai alat pengawasan dan bukti otentik dalam setiap kegiatan kepolisian di lapangan.

Langkah-langkah tersebut menjadi jawaban konkret Polri terhadap berbagai kritik dan isu negatif yang berkembang di masyarakat mengenai pelayanan kepolisian yang dinilai belum maksimal. Melalui transformasi digital, penguatan peran Pamapta, dan revitalisasi SPKT secara nasional, Polri menunjukkan komitmen kuat untuk menghadirkan pelayanan publik yang lebih cepat, transparan, dan berkeadilan.

“Polri harus berubah dan terus berbenah. Masyarakat berhak mendapatkan pelayanan terbaik, dan Polri harus hadir dengan wajah humanis, profesional, dan mampu memberikan rasa aman,” ujar Wakapolri menutup arahannya.

Dengan implementasi terukur dan komitmen berkelanjutan dari seluruh jajaran, Polri optimistis ke depan pelayanan SPKT di seluruh Indonesia akan menjadi simbol nyata dari transformasi Polri menuju institusi yang modern, transparan, dan dipercaya rakyat.

Kamis, 30 Oktober 2025

Sambut HUT ke-80, Brimob Polda Sulut Gelar Donor Darah dan Khitanan Massal

MANADO, Humas Polda Sulut - Satuan Brimob Polda Sulawesi Utara melaksanakan kegiatan bakti sosial berupa donor darah dan khitanan massal yang diselenggarakan di Makosat Brimob Polda Sulut, Paniki Manado, Kamis (30/10/2025).

Bakti sosial ini digelar dalam rangka memperingati HUT ke-80 Korps Brimob Polri, yang jatuh pada tanggal 14 November 2025.

Kegiatan ini diikuti oleh personel TNI-Polri, Bhayangkari serta masyarakat sekitar Kota Manado, sebagai bentuk nyata sinergi, soliditas, serta kepedulian terhadap sesama.

"Melalui kegiatan ini, Brimob Polda Sulut menunjukkan bahwa pengabdian bukan hanya di medan tugas, tetapi juga di tengah masyarakat yang membutuhkan setetes darah bagi kemanusiaan. Dan juga membantu warga yang memiliki anak untuk dikhitan," ujar Dansat Brimob Polda Sulut Kombes Pol Agung Anggoro.

Dalam kegiatan donor darah dan khitanan massal, Brimob Polda Sulut menggandeng PMI Sulut dan Bidang Dokkes Polda Sulut. Kegiatan ini mengumpulkan sebanyak 60 kantong darah sedangkan yang ikut khitanan massal sebanyak 44 orang. 

"Mari terus perkuat kebersamaan, tingkatkan semangat pengabdian, dan jadikan momentum HUT Brimob sebagai panggilan untuk terus berbuat baik bagi negeri," pungkas Dansat.

Peringati Hari Jadi ke-74, Humas Polri Gelar Sarasehan dan Dialog Kebangsaan

Jakarta – Humas Polri memperingati Hari Jadi ke-74 dengan menggelar Sarasehan dan Dialog Kebangsaan bertajuk “Transformasi Polisi Humanis Guna Mendukung Harapan Masyarakat” di Auditorium STIK Lemdiklat Polri, Jakarta, Kamis (30/10/2025). Acara dimulai pukul 08.00 WIB dan dihadiri oleh Kadivhumas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho, sejumlah pejabat utama Mabes Polri, pejabat Divhumas Polri, para Kabidhumas Polda Jajaran, para pemimpin redaksi media nasional, serta para Kadivhumas Polri pada masanya.

Sejumlah mantan Kadivhumas yang turut hadir dalam acara ini yaitu Irjen Pol (Purn) Drs. Sidarto Danusubroto S.H., Komjen Pol (Purn) Drs. Togar M. Sianipar, Komjen Pol (Purn) Drs. Didi Widayadi, Irjen Pol (Purn) Drs. Sisno Adiwinoto, M.M., Komjen Pol (Purn) Drs. Nanan Soekarna, Irjen Pol (Purn) Drs. H. Iskandar Hasan, S.H., M.H., Komjen Pol (Purn) Drs. H. Saud Usman Nasution, S.H., M.H., M.M., Komjen Pol (Purn) Dr. Anang Iskandar, S.H., M.H., Irjen Pol (Purn) Dr. Ronny Franky Sompie, S.H., M.H., serta Komjen Pol (Purn) Drs. Setyo Wasisto, S.H.

Acara juga dihadiri oleh Ibu Ruby M. Jasin, istri dari almarhum Komjen Pol M. Jasin, beserta keluarga. Kehadiran mereka menjadi momen penghargaan atas jasa-jasa pahlawan kepolisian yang telah meletakkan dasar kuat bagi pengabdian Polri kepada bangsa.

Ketua Panitia, Kombes Pol Komang Suartana, menegaskan bahwa peringatan Hari Jadi ke-74 Humas Polri bukan hanya seremoni, tetapi juga momentum refleksi.
“Pelaksanaan Hari Jadi ke-74 Humas Polri ini sebagai bentuk rasa syukur atas perjalanan pengabdian dalam memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat, serta menguatkan peran Humas Polri sebagai jembatan komunikasi dua arah dalam membangun citra positif dan meningkatkan kepercayaan publik,” ujarnya.

Ia menambahkan, tema yang diangkat tahun ini mencerminkan semangat transformasi Polri menuju institusi yang lebih profesional, akuntabel, dan humanis.
“Melalui tema Polisi Humanis Harapan Masyarakat, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan nilai-nilai empati, kepedulian, serta pengabdian kepada masyarakat,” imbuhnya.

Acara diawali dengan doa, tarian pembuka, dan laporan panitia, dilanjutkan sarasehan menghadirkan narasumber mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Nanan Soekarna, penasihat ahli Kapolri bidang media sosial Rustika Herlambang, mantan anggota DPR RI Johan Budi, serta aktivis HAM Usman Hamid.

Selanjutnya, dilakukan Dialog kebangsaan yang menghadirkan Komjen Pol (Purn) Didi Widayadi, sejarawan Lorenzo Yauwerissa, serta akademisi Dr. Devie Rahmawati turut memperkaya perspektif kebangsaan. penyerahan cinderamata kepada keluarga M. Jasin sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan kepada pahlawan nasional. 

Rangkaian kegiatan diakhiri dengan pemotongan tumpeng dan ditutup dengan menyanyikan lagu Bagimu Negeri sebagai bentuk rasa syukur serta simbol pengabdian Humas Polri kepada bangsa.

Peringatan Hari Jadi ke-74 ini diharapkan semakin memperkuat citra positif Polri di mata masyarakat, serta meneguhkan peran Humas sebagai garda depan komunikasi publik yang humanis dan terpercaya.

Satlantas Polres Minut, Hadirkan Situasi Lalu Lintas Yang Aman Demi Kelancaran Aktifitas Masyarakat

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Dalam rangka menciptakan keamanan dan kelancaran lalu lintas, satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Minut, melaksanakan kegiatan Strong Point di jalan SBY Airmadidi Minahasa Utara, Rabu (29/10/2025) .

Kegiatan ini dipimpin oleh Kasat Lantas Polres Minut IPTU Diko, adapun kegiatan ini merupakan agenda rutin yang bertujuan, guna memberikan rasa aman kepada masyarakat, serta menjaga ketertiban lalu lintas Diwilayah perkotaan .

Dengan kehadiran personel Satlantas di titik-titik strategi, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas dan melengkapi kendaraan sesuai ketentuan yang berlaku .

"Kegiatan ini menjadi wujud komitmen Polres Minut, dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif Diwilayah hukum Polres Minut .

Rabu, 29 Oktober 2025

Presiden Pimpin Pemusnahan 214,84 Ton Narkoba oleh Polri, Kapolri: Tindak Lanjut Asta Cita

Jakarta - Polri menggelar kegiatan pemusnahan narkoba sebanyak 214,84 ton senilai Rp29,37 Triliun. Barang bukti berbagai jenis narkotika itu diperoleh dari hasil pengungkapan sepanjang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. 

Pemusnahan barang bukti narkoba sebanyak 214,84 ton tersebut dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo Subianto sekaligus memimpin pemusnahan barang haram tersebut di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2025).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa, pengungkapan narkoba senilai Rp28,37 T itu merupakan komitmen Polri dalam mengawal serta menindaklanjuti Asta Cita Presiden Prabowo.  

"Upaya pemberantasan narkoba merupakan tindak lanjut dari misi Asta Cita Bapak Presiden RI yang juga ditegaskan melalui sasaran prioritas ke-4 pada Program Pemerintah, yaitu pencegahan dan pemberantasan narkoba," kata Sigit di Lapangan Bhayangkara. 

Sigit memaparkan, sepanjang periode Oktober 2024 hingga Oktober 2025, Korps Bhayangkara telah melakukan pengungkapan kasus tindak pidana narkoba sebanyak 49.306 kasus. Dengan total 65.572 tersangka. 

Adapun barang bukti narkoba yang disita dan dimusnahkan di antaranya adalah, 186,7 ton ganja, 9,2 ton sabu, 1,9 ton tembakau gorila, 2,1 juta butir ekstasi, 13,1 juta butir obat keras, 27,9 kilogram ketamin, 34,5 kilogram kokain. 

Lalu, 6,8 kilogram heroin, 5,5 kilogram THC, 18 liter etomidate, 132,9 kilogram hashish, 1,4 juta butir happy five serta 39,7 kilogram happy water.

"Menyelamatkan kurang lebih 629,93 juta jiwa dari potensi penyalahgunaan narkoba," ujar Sigit. 

Dalam hal ini, total barang bukti narkoba yang sudah dimusnahkan seberat 212,7 ton, sebagaimana SOP yang telah diatur dalam Pasal 91 ayat (2) UU No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yaitu pemusnahan barang sitaan Narkotika dilakukan paling lama 7 hari setelah memperoleh penetapan pemusnahan dari Kepala Kejaksaan Negeri setempat.

Di sisi lain, Sigit juga menyebut bahwa, Polri telah mengidentifikasi 228 kampung narkoba di seluruh Indonesia. Kemudian, Polisi melakukan berbagai upaya untuk mengubah tempat itu bebas dari narkotika. 

"Dan 118 di antaranya telah berhasil ditransformasi menjadi Kampung Bebas Dari Narkoba," tutup Sigit.

Tren Narkoba Baru Ketamine-Etomidate, Kapolri: Akan Ada Terobosan Hukum

Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa pihaknya menemukan tren baru penyalahgunaan narkoba yang cukup mengkhawatirkan. 

Menurut Sigit, tren itu penggunaan senyawa berbahaya berupa Ketamine dengan cara dihirup melalui hidung dan Etomidate yang dicampur dengan liquid vape dan kemudian dihisap menggunakan pods. 

"Kedua senyawa berbahaya tersebut belum diatur dalam produk hukum, sehingga penggunanya tidak dapat dipidana," kata Sigit dalam pemusnahan narkoba di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2025).

Oleh karena itu, Sigit menegaskan, Polri sebagai bagian dari Komite Nasional Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor, saat ini sedang bekerja sama dengan Tim Kerja Akses Obat Kemenkes RI. 

Hal itu, kata Sigit dilakukan untuk mencari suatu terobosan hukum terkait penggolongan senyawa berbahaya Ketamine dan Etomidate. 

"Agar dapat dilampirkan dalam daftar yang dimuat dalam revisi UU Narkotika, termasuk dalam jangka pendek dituangkan dalam Lampiran Permenkes terkait penggolongan narkotika," tegas Sigit. 

Dengan adanya terobosan hukum itu, Sigit menjelaskan, pengguna senyawa berbahaya dapat dilakukan penegakan hukum atau pidana. 

"Diharapkan ke depannya penyalahgunaan kedua senyawa berbahaya tersebut dapat dipidana," tutup Sigit.

Ramah Dan Dekat Dengan Anggota, Kapolres Minut Beri Arahan Sambil Lesehan

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Gaya kepemimpinan Kapolres Minut kembali menarik perhatian, dikenal sebagai sosok yang ramah dan dekat dengan anggota, Kapolres AKBP AULIYA RIFQIE A. DJABAR, S.I.K., M.Si., memilih cara berbeda dalam memberikan arahan, yakni dengan duduk lesehan bersama personel .

Momen sederhana ini, berlangsung di lobby Mapolres Minut, tanpa kursi dan meja, Kapolres duduk sejajar dengan anggota serta beberapa PJU, menciptakan suasana santai, namun penuh makna kebersamaan .

Dalam arahannya, menekankan pentingnya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, menjaga kedisiplinan, tuntas dalam pekerjaan dan jangan menunda pekerjaan, jaga kekompakan antara anggota, Kapolres juga mengingatkan bahwa, tugas kepolisian bukan sekedar penegakkan hukum, akan tetapi memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh lapisan masyarakat .

Tidak hanya memberikan arahan, Kapolres juga membuka ruang dialog, anggota yang hadir diberi kesempatan menyampaikan ide, masukkan bahkan kendala yang dihadapi baik dalam pekerjaan maupun Dilapangan, diskusi berlangsung akrab dan cair, mencerminkan pola kepemimpinan yang humanis .

Bagi para anggota, gaya kepemimpinan ini, memberikan semangat tersendiri, mereka merasa dihargai, didengar dan semakin termotivasi dalam menjalankan tugas, kebersamaan sederhana lewat lesehan, ini pun menjadi simbol bahwa seorang pimpinan bukan hanya berada didepan untuk memberi perintah, tetapi juga hadir ditengah anggota, untuk mendengarkan, memahami dan menguatkan .

Kasat Lantas Polres Minut Bersama Anggota Tutup Jalan Berlubang di Zero Point

AIRMADIDI, Humas Polres Minut – Sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan pengguna jalan, Kasat Lantas Polres Minut IPTU Ismail Diko, S.Sos bersama anggota turun langsung menutup jalan berlubang di kawasan Zero Point, Rabu (29/10/2025).

Kegiatan tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas akibat kondisi jalan yang rusak serta memberikan kenyamanan bagi para pengendara yang melintas di jalur tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, IPTU Ismail Diko, S.Sos menyampaikan bahwa langkah cepat ini merupakan bagian dari komitmen Satuan Lalu Lintas Polres Minahasa Utara dalam menciptakan situasi lalu lintas yang aman dan kondusif.

“Kami melakukan penanganan sementara dengan menutup jalan berlubang agar pengguna jalan tidak mengalami kendala atau bahaya saat melintas. Langkah ini juga merupakan bentuk kepedulian kami terhadap keselamatan masyarakat,” ujar IPTU Ismail Diko, S.Sos.

Beliau juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan secara permanen terhadap jalan yang mengalami kerusakan.

“Kami berharap masyarakat turut berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban berlalu lintas serta selalu berhati-hati saat berkendara,” tambahnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan dapat semakin terjamin, serta menjadi contoh nyata kepedulian Polres Minahasa Utara terhadap masyarakat.

Apel Pagi Satfung Polres Minut, Wujud Pendisiplinan Anggota Polri, Sebelum Melaksanakan Kegiatan Kepolisian

AIRMADIDI, Humas Polres Minut - Pelaksanaan apel pagi Satfung merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan, oleh personil Polres Minut Setiap Hari Rabu Minggu berjalan, serta menyampaikan terkait situasi Diwilayah hukum Polres Minut .

Apel pagi Satfung merupakan wujud dari pada kedisiplinan personil dan sarana dalam menerima arahan pimpinan, pelaksanaan apel pagi merupakan kewajiban bagi setiap anggota Polri, selain untuk mendengar arahan pimpinan/Kasatfung, apel pagi juga bermanfaat untuk melatih kedisiplinan dan tanggung jawab bagi setiap anggota Polri, Rabu (29/10/2025) .

Pelaksanaan Apel Pagi Satfung, yang dilaksanakan dihalaman Mako Polres Minut, anggota yang melaksanakan apel, mendengarkan dengan baik arahan yang disampaikan oleh masing-masing Kasatfung .

Dalam pelaksanaan apel pagi ini, masing-masing Kasatfung, mengecek jumlah anggota melalui laporan dari danton, untuk mengetahui kehadiran anggota, dalam kegiatan apel, dan memberikan beberapa penekanan, berkaitan dengan pelaksanaan tugas sejari-hari, bahwa diharapkan seluruh anggota melaksanakan tugas kepolisian dengan maksimal dengan memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat .