Minggu, 24 Januari 2021

Kebakaran Rumah di Desa Maumbi, Polsek Airmadidi Bersama TNI, Damkar dan Warga Bantu Pemadaman dan Evakuasi Korban

                              

Airmadidi, Tribratanews - Warga di Kecamatan Kalawat kembali berduka.Setelah bocah hanyut asal Desa Kawangkoan Baru telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, kini sebuah peristiwa kebakaran rumah di Desa Maumbi Jaga I, kembali menelan korban jiwa, Minggu (24/1/2021).


Adalah seorang bocah perempuan bernama Bella Damopolii (6), harus kehilangan nyawanya, setelah rumah tempat tinggalnya ludes diamuk si jago merah.Informasi yang diperoleh dari para saksi, sekira jam 06.00 Wita, terlihat api menyala di rumah milik  Keluarga Damopoli - Paulus.Salah seorang saksi, Doni Pinontoan yang bekerja di depan rumah yang terbakar, mencoba membantu melakukan pemadaman api bersama saksi Teddy Asametan, seorang warga yang kebetulan melintas dari Manado menuju Bitung.

Sementara itu, menurut keterangan Anita Angel, ibu dari korban, saat tengah lelap tertidur, dirinya tiba-tiba terbangun karena merasa panas dan gerah.Ketika hendak memeriksa, ia mendengar tangisan dari dalam kamar anaknya, Bella Damopolii.Karena panik dan melihat adanya asap dan api, ia pun segera berlari ke luar rumah dan meminta pertolongan kepada warga sekitar.

Mendengar hal tersebut, lelaki Ronny Damopoli (55), yang merupakan kakek korban, segera bergegas masuk ke dalam rumah untuk memberikan pertolongan.Akibatnya, lelaki Ronny menderita luka bakar di sekujur badan maupun tangan dan kaki dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Walanda Maramis.
                              

Polsek Airmadidi yang menerima informasi terkait peristiwa kebakaran rumah ini, bergegas mendatangi lokasi kebakaran dipimpin langsung oleh Kapolsek Airmadidi AKP Mardy F.C Tumanduk, S.H. Selanjutnya bersama-sama dengan 3 Unit Mobil Damkar dari Provinsi Sulut dan Kabupaten Minut, personel Polsek Airmadidi, Koramil 1310-06/Airmadidi, bersama warga sekitar berupaya melakukan pemadaman serta evakuasi korban, sehingga sekitar jam 07.00 Wita, api berhasil dijinakkan.

Kapolsek Airmadidi AKP Mardy F.C Tumanduk, S.H, memberikan penjelasan bahwa penyebab pasti terjadinya kebakaran masih diselidiki dan lokasi kebakaran telah dipasangi garis polisi.

"Untuk itu kepada masyarakat kami imbau agar tetap waspada saat terjadinya pemadaman listrik PLN, terutama yang menggunakan penerangan lilin, guna mengantisipasi terjadinya kejadian serupa," imbau Kapolsek Airmadidi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan beri komentar anda disini