Minggu, 20 September 2020

Si Jago Merah Mengamuk, Hanguskan Empat Rumah di Kelurahan Airmadidi Atas

                                        


Airmadidi, Tribratanews - Matikan telepon seluler (ponsel) saat sedang mengisi bensin.Imbauan ini bukan sekedar pepesan kosong belaka.Diduga akibat ponsel miliknya berbunyi saat sedang memindahkan bensin dari jerigen ke dalam botol, seketika itu juga ponsel milik salah seorang warga meledak, disertai percikan api dan api langsung menyambar bensin sehingga membesar kemudian menghanguskan empat buah rumah tinggal, di Kelurahan Airmadidi Atas Kecamatan Airmadidi.

Hari Sabtu (20/9/2020) malam, Masyarakat Kelurahan Airmadidi Atas mendadak gempar.Pasalnya empat buah rumah tinggal permanen milik keluarga Singkoh Luntungan, Keluarga Anthony Luntungan, Keluarga Luntungan Imanur serta Keluarga Widjoyo Kairupan, di Kelurahan Airmadidi Atas Kecamatan Airmadidi, ludes dilahap si jago merah.

Sekira jam 18.30 Wita, salah seorang warga, Bobi Luntungan (42) melihat dari seberang jalan, salah seorang tetangganya yakni lelaki Gerald Luntungan(27), tengah memindahkan bensin dari dalam jerigen ke dalam botol plastik air mineral.Tiba-tiba ia melihat dan mendengar bunyi ledakan keras disertai percikan api yang langsung membesar di dalam rumah Keluarga Luntungan-Imanur.

"Melihat hal ini, saya langsung lari ke dalam rumah dan menyelamatkan barang-barang yang ada," jelas pria yang berprofesi sebagai wiraswasta, yang rumahnya turut terbakar tersebut.

Sementara itu, menurut lelaki Gerald Riski Luntungan, yang saat ini tengah mendapatkan perawatan di RS GMIM Tonsea, sekitar jam 18.30 Wita, dirinya tengah memindahkan bensin dari dalam jerigen ke dalam botol plastik air mineral.Sambil bermain game di Ponsel, dirinya tidak menyadari bahwa bensin yang sedang dipindahkannya sudah penuh, sehingga luber dan membasahi kakinya.Tiba-tiba ponsel miliknya berbunyi dan langsung meledak, disertai percikan api yang menyambar bensin, sehingga langsung membesar dan menghanguskan rumah tempat tinggalnya.Lelaki Gerald sendiri mengalami luka bakar pada bagian tangan, kaki serta pada bagian pipi sebelah kanan.

Kapolsek Airmadidi AKP Mardy F.C Tumanduk, S.H., yang menerima informasi terkait hal ini, segera bergegas memimpin personel ke TKP.Setibanya di TKP, para personel Polsek Airmadidi kemudian bersinergi dengan TNI, masyarakat dan Petugas Damkar Minut, berjibaku memadamkan api sehingga tidak menimbulkan dampak yang lebih besar.Selain itu, dikatakan Kapolsek personel Polsek Airmadidi bersama Polres Minut juga mengamankan TKP serta membantu mengevakuasi warga dan mengimbau agar tidak berkerumun di sekitar lokasi kebakaran.Akhirnya, sekitar jam 21.25 Wita api berhasil dipadamkan.

Kapolsek Airmadidi AKP Mardy F.C Tumanduk, S.H., mengatakan bahwa penyebab utama terjadinya kebakaran masih diselidiki, namun berdasarkan keterangan sejumlah saksi, diduga penyebab kebakaran karena adanya ledakan ponsel yang memicu percikan api kemudian menyambar bensin dan akhirnya menyebabkan kebakaran.

"Akibat peristiwa ini tidak ada korban jiwa, namun kerugian material ditaksir mencapai empat ratus juta rupiah," terang Kapolsek.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan beri komentar anda disini