Pengamanan dipimpin langsung Kapolsek Kema IPTU Hendrik Rantung, mengerahkan 10 personil Polsek Kema dan di back up oleh patroli rayon sabhara polres minut jumlah 10 personil serta personil koramil 1310-05 kauditan, untuk mengendalikan unras tersebut, dengan tetap memberikan senyum sapa dan salam.
"Himbauan Kamtibmas kepada karyawan PLTU Sulut 3 Kema, yang melaksanakan giat unras, tetap kami kedepankan sehingga semua berjalan dengan baik, tertib dan lancar, ujar IPTU Hendrik Rantung.
Diketahui aksi unras yang dilaksanakan oleh karyawan PLTU Sulut 3 Kema, menuntut keputusan dan ketegasan dari pihak perusahaan mengenai status pekerja setelah dirumahkan, dan apabila mereka tidak dipekerjakan kembali, maka untuk pekerja yang lain juga harus diberhentikan, karena pekerja yang lain yang berasal dari pulau jawa dan sumatera serta TKA asal tiongkok untuk saat ini masih bekerja.
"mediasi tetap dikedepankan agar ada solusi, sehingga tidak terjadi sedikit pun gesekan, dan setelah dilakukan dialog, dari pihak PLTU dalam hal ini PT.MCL mengambil keputusan bahwa waktu dirumahkan untuk karyawan ditambah selama 1 minggu kedepan, kemudian untuk gaji tetap dibayarkan, dan minggu depan akan dilakukan dialog kembali dengan melibatkan Pemkab Minut, karyawan, dan para perusahaan subcon, pada akhirnya aksi unras berjalan dengan baik dan lancar, kesemuanya atas kerjasama semua pihak, Tutup Hendrik Rantung.
#humassekkema
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar anda disini